Rabu, 28 Januari 2015

Mengisi waktu luang dengan secangkir Kopi


Setiap manusia adalah mahluk sosial, mahluk yang diciptakn oleh sang maha esa yaitu ALLAH dan setiap manusia memiliki kemampuan dan kelakuan sosial sendiri. Kadang di atas dan kadang di bawah, ketika kita di atas kita bisa melihat kelas apa yang ada di bawah dan ketika kita dibawah kita kurang jelas melihat kondisi yang ada di atas. “Bagaimana fungsi sosial sebagai mahluk sosial “.
desa merupakan bagian dari kehidupan yang bisa dikatakan tempat berkumpulnya mahluk sosial, karena setiap bahkan seluruh mahluk sosial yang ada didesa seelalu berimtraksi dengan sesamanya, itulah syarat menjadi mahluk sosial yaitu adanya iteraksi sesama (tetangga yang dekat rumah atau teangga jauh). Berdasarkan pengamatan didesa tingkata keperdulianya jauh lebih besar dengan kehidupan di kota atau dikompelek perumahan.
Tujuan saya menulis ini bukan untuk menjelekan atau membadingkan mana kehidupasn sosial yang baik atau buruk.
Didesa tidak seperti tulisan yang diatas anak tetapi didesa juga ada beberapa orang yang ketika sedang diberikan kepercayaan atau jabatan yang tinggi atau besar”istilah untuk yang kurang jelas” itu seperti menyalahgunakan kekuasaan atau semena-mena tanpa melihat kebawah atau tidak menggunakan hati kecilnya dalam bertindak. Tapi idialisme pemikiran yang seperti itulah yang menjadi kesukaan atasan atau pejabat, tiadak pandang bulu siapa salah benarkan dan luruskan. Tapi ketika sudah menanggalakan jabatan dan kembali lagi ke masayarakat seutuhnya “apakah masyarakt suka dengan beliau atau mereka atau sekelompok orang”.
Setiap orang mempunya hati kecil dan semunya pasti ada dibenak setiap mahluk hidup, serta setiap mahluk hidup akan kembali lagi ke sisiNYA dan mempertanggungjawabkan setiap langkah, serta tanggungjawabnya.
Oleh karena itu jadilah mahluk sosial yang selalu mempunyai hati kecil dan melihat kebelakang untuk melangkah kedepan.
Gambar diambil di :http://www.google.com/imgres?imgurl=https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmH72YAPZEmzzPa9SVDTKe9cEQZw5wORc6ogBoqnTufnBYHuxMHxVh1-O-zSgBQR902pgDJSXKfqh_uWU8J-UereOKal4MpNj7ASurthyphenhyphenqVsUp3AtHJP9tPnpuVhea-5lvwQjVqUXGD7U/s1600/mbek.jpg&imgrefurl=http://mywalkingthinking.blogspot.com/&h=1120&w=1600&tbnid=gYu7RLzz_kt5dM:&zoom=1&docid=asq0cvMR547LJM&ei=SlnIVI_GCaXRmwWsooHQAw&tbm=isch&ved=0CGMQMyg6MDo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar